Manusia dan Keindahan saling berkaitan, contohnya setiap manusia memiliki ciri khas nya masing - masing contohnya dengan ada manusia yang dilahirkan dengan wajah yang tampan dan cantik memiliki anggota tubuh yang bagus dan indah bagi setiap penilaian masing - masing manusia.
Keindahan juga bisa dinilai dari sikap sang manusia tersebut misalnya dia memiliki perilaku yang baik, sopan, dan ramah. Untuk sebagian orang pasti akan mengagumi orang yang memiliki sifat tersebut karna itu adalah salah satu kriteria keindahan bagi seseorang yang menurutnya istimewa.
Walaupun setiap manusia tidak mendapatkan atau dilahirkan dengan wajah yang tampan dan cantik tetapi iya memiliki perilaku yang baik pasti setiap orang yang ada di dekatnya akan melihat nilai positif yang dimiliki oleh orang tersebut sebagai kelebihan atau keindahan dari orang itu.
Jadi menurut saya keindahan setiap manusia itu tidak bisa dilihat dari luarnya saja, harus dari luar dalamnya atau dengan kata lain sikap dan perilakunya, percuma bila kita memiliki wajah tampan atau cantik tetapi kita tidak mempunyai etika yang baik.
Sekian pendapat dari saya tentang Manusia dan Keindahan, penulisan ini saya buat untuk melengkapi tugas ilmu budaya dasar, dibawah ini ada pengertian dari Manusia dan Keindahan yang saya temukan dari http://www.startnewtab.com/watch dan https://id.wikipedia.org/wiki/Keindahan semoga bisa menjadi referensi,
Pengertian Manusia
Manusia atau orang dapat diartikan berbeda-beda dari segi biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin yang berarti "manusia yang tahu"), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologikebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok, dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.
Pengertian Keindahan
Keindahan atau keelokan merupakan sifat dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau gagasan yang memberikan pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau kepuasan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi sosial, dan budaya. Sebuah "kecantikan yang ideal" [1] adalah sebuah entitas yang dikagumi, atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk kesempurnaannya.
Pengalaman "keindahan" sering melibatkan penafsiran beberapa entitas yang seimbang dan selaras dengan alam, yang dapat menyebabkan perasaan daya tarik dan ketenteraman emosional. Karena ini adalah pengalaman subyektif, sering dikatakan bahwa beauty is in the eye of the beholder atau "keindahan itu berada pada mata yang melihatnya.""[1]
Kata benda Yunani klasik untuk "keindahan " adalah κάλλος, kallos, dan kata sifat untuk "indah" itu καλός, kalos. Kata bahasa Yunani Koine untuk indah itu ὡραῖος, hōraios,[2] kata sifat etimologis berasal dari kata ὥρα, hora, yang berarti "jam." Dalam bahasa Yunani Koine, keindahan demikian dikaitkan dengan "berada di jam (waktu) yang sepatutnya."[3]
Sebuah buah yang matang (pada waktunya) dianggap indah, sedangkan seorang wanita muda mencoba untuk tampil lebih tua atau seorang wanita tua mencoba untuk tampil lebih muda tidak akan dianggap cantik. Dalam bahasa Yunani Attic, hōraios memiliki banyak makna, termasuk "muda" dan "usia matang."[3]